It has been a magical
year to me, indeed.
Ketika aku tahu bahwa aku ada di
tempat yang tepat; bersama orang – orang yang mampu merangkul ku begitu erat. Belum
genap satu semester, aku tahu. Namun beradaptasi dengan lingkungan baru tidak
pernah semenyenangkan ini. Tidak ku sangka mereka yang berawal dari sebatas
orang asing lalu bertransformasi dengan cepat menjadi mereka yang ku sebut
sebagai keluarga, tempat ku mengadu dan berlari pulang. Mereka mampu membuatku
menyanggupi sebuah komitmen untuk tetap tinggal, meyakinkanku bahwa disini lah
tempat yang sempurna untuk ku berproses.
Bangga rasanya bisa mengenal
orang – orang hebat dengan sederet prestasi gemilang, berbagi cerita tanpa
memandang diriku yang hanya sebatas orang baru. Mereka mengajari ku banyak hal
tanpa sedikit pun menggurui. Hingga aku terdorong untuk menggali potensi ku
lebih dalam, to push myself to the limit
and go as far as I can. Meyakinkan ku bahwa masih banyak daratan di dunia
ini yang bisa ku jelajahi, masih banyak
pengalaman di luar sana yang harus aku rasakan.
Aku teringat malam itu, ketika
titik air mata keharuan ku disambut dengan rangkulan hangat mereka. Satu pelukan
yang akan selalu aku ingat, pelukan yang seolah berkata “everything’s alright now, welcome home.” Aku ingin mereka tahu
bahwa alasanku menangis malam itu memang benar adanya, bahwa aku ingin tetap
disini bersama mereka, sesederhana itu.
Mungkin empat atau lima tahun
kedepan aku akan merindukan bagaimana rasanya aku terbangun setiap hari,
menerka pengalaman apa selanjutnya yang akan aku alami bersama mereka. I wish I could stop time in this very
moment. Mungkin saat aku merindukan masa itu, satu persatu dari kita sudah
menjadi penggerak masa depan, sudah berhasil meraih mimpi masing – masing.
Biar lah rangkaian kata yang jauh
dari sempurna ini mewakili perasaanku. Here
is my most sincere feeling for the most sincere people. Tempat dimana aku
tak ragu melepas topeng ku sepenuhnya dan mereka tetap menerimaku apa adanya.
I always know that when life is getting harder, Allah will always cheer
my frown my sending those angels; angels in the form of family and best
friends.
Terimakasih sudah menjadi warna
primer di kaleidoskop ku pada setengah tahun terakhir ini; teruntuk IE 2014,
BPPM Equilibrium terkhusus divisi Pro-Art, IEskrim, dan segenap warga FEB UGM.
No comments:
Post a Comment